Pemkot Tangerang Gelar Pelatihan Olahan Pangan Kepada Pelajar
Metrobanten – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP) terus berupaya meningkatkan ketahanan pangan lokal di Kota Tangerang.
Lewat program pembinaan pangan berbasis sumber daya lokal. Salah satunya dengan melaksanakan Pelatihan Pengolahan Pangan Berbasis Sumber Daya Lokal kepada pelajar di Kota Tangerang.
Kepala DKP Kota Tangerang, Muhdorun, menyampaikan bahwa anak-anak harus sejak dini dikenalkan dengan makanan olahan pangan yg beragam, bergizi seimbang dan aman (B2SA).
Melalui pelatihan pengolahan pangan ini mereka juga bisa belajar membuat makanan yang enak namun kaya akan gizi. Apalagi bahan-bahan yang digunakan mudah didapatkan, bahkan bisa ditanam di pekarangan rumah.
BACA JUGA: Pemprov Banten Terus Optimalkan Hilirisasi Komoditas Perkebunan
“Kami ingin mengenalkan kepada anak-anak muda khususnya di tingkat SMP, bagaimana mengolah makanan enak dan bergizi. Apalagi ini juga sekaligus mengajarkan kepada mereka tanaman-tanaman pangan lokal yang sebenarnya memiliki kandungan gizi yang bagus, serta dapat dibudidayakan di lingkungan sekitar.” ujarnya saat dihubungi Jumat (8/9/2023).
“Agar nantinya mereka dapat membuat makanan sehat dan bergizi untuk dirinya sendiri, juga keluarganya kelak,” tambahnya.
Lanjutnya, tercatat sejak 2022 DKP Kota Tangerang melakukan pelatihan pengolahan pangan ke 24 sekolah tingkat SMP. Dimana setiap pelatihan diikuti 25 siswa yang merupakan murid kelas dua dan tiga. Tak hanya mengenal pangan lokal, mereka juga langsung belajar memasak bersama narasumber yang kompeten.
“Mereka diberikan pengetahuan tentang apa saja pangan lokal yang ada di Kota Tangerang. Seperti singkong, jagung, ubi, daun kelor dan sebagainya. Setelah itu, mereka akan mulai belajar mengolah pangan tersebut,” tutur Muhdorun.
BACA JUGA: Goes to School, Kecamatan Neglasari Beri Layanan e-KTP Pelajar
Terbaru ini, Muhdorun, mengungkapkan DKP Kota Tangerang melaksanakan kegiatan tersebut di SMP Negeri 2 Kota Tangerang, Kamis (7/9/2023).
Dengan mengundang Chef Tarudin, yang merupakan chef berpengalaman dalam mengolah Pangan Lokal B2SA.
Puluhan siswa kelas dua dan tiga tersebut, belajar mengolah makanan dari ubi dan daun kelor menjadi menu kekinian seperti Ayam Gulung Daun Kelor dan Gnocchi Ubi Ungu Aglio Daun Kelor.
“Harapannya mereka dapat menyukai makanan dari bahan lokal, hingga dapat membuat makanan enak dan sehat. Sehingga pelatihan ini juga sebagai upaya kami turut serta dalam mencegah stunting di Kota Tangerang. Dan menjadikan anak-anak sehat dan cerdas sebagai penerus bangsa,” harap Muhdorun. (red)