NewsTangerang Raya

Seruan Aksi BUMN Tersebar di Beberapa Kampus

Metrobanten, Kota – Selembaran dan spanduk seruan Aksi  Mahasiswa seluruh Indonesia ramai disebarkan dan dipasang di sekitar kampus – kampus dalam spanduk tertulis seruan sksi, Jaringan Nasional Mahasiswa Indonesia (JNMI) pada tanggal 19 November 2018 di Gedung Kementerian BUMN dan KPK RI menuntut Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno diganti dan usut tuntas kasus korupsi di tubuh BUMN.

Setelah dikonfirmasi Jendral Lapangan Aksi Septian Sekaligus Pengurus DPP JNMI mengungkapkan, tujuan Kami akan melakukan aksi karena ketidakmampuan Rini Soemarno dalam memimpin Kementerian BUMN, banyak permasalahan seperti terjadinya kasus korupsi dibeberapa BUMN.

Salah satunya, Nindya Karya Korporasi yang ditetapkan sebagai tersangka
baik PT Nindya Karya maupun PT Tuah Sejati dikenakan Pasal 2 ayat (1) dan/atau Pasal 3 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 yang telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo pasal 55 Ayat (1) KUHP.

“Banyaknya BUMN mengalami kerugian dan mengancam keuangan negara.
Diketahui, pada kuartal III, PLN mendapatkan pendapatan usaha sebesar Rp 200,9 triliun.
Sementara untuk laba setelah subsidi sebanyak Rp 16,6 triliun.
Dan kerugian berada pada rugi bersih tahun berjalan yang mencapai Rp 18,4 triliun,” ujar Septian

“Lalu kasus dugaan korupsi pembayaran komisi fiktif asuransi minyak dan gas BP Migas-KKKS, Sampai Sekretaris menteri BUMN dipanggill sebagai saksi untuk tersangka, eks Dirut Jasindo, Budi Tjahjono,” tegas Septian.

Lebih lanjut, Septian mengatakan dengan begitu apa lagi yang diharapkan dalam kepemimpinan Rini Soemarno. Sudah saatnya mahasiswa bergerak dan menuntut untuk bersih – bersih BUMN.

“Sudah saatnya mahasiswa bersih – bersih BUMN,” pungkas Septian.           (Des)

Back to top button