BPBD Lebak Pastikan Stok Logistik untuk Warga Terdampak Banjir Cukup

BPBD Lebak Pastikan Stok Logistik Untuk Warga Terdampak Banjir Cukup
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak mencatat sebanyak enam kecamatan di daerah itu dilanda banjir akibat meluapnya sejumlah sungai.

 

Metrobanten, Lebak – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak mencatat sebanyak enam kecamatan di daerah itu dilanda banjir akibat meluapnya sejumlah sungai.

“Banjir yang melanda di enam kecamatan itu tidak menimbulkan korban jiwa, namun lima rumah warga nyaris terbawa arus sungai,” kata Plt. Kepala Pelaksana BPBD Lebak Febby Rizki Pratama di Lebak, Banten, Kamis.

Banjir di enam kecamatan itu terjadi sejak dini hari setelah hujan dengan intensitas ringan dan sedang melanda daerah “seribu madrasah”.

Baca juga: Polresta Tangerang Telah Klarifikasi 11 Saksi Kerumunan Haul Akbar di Ponpes Al-Istiqlaliyyah

BPBD Kabupaten Lebak, memastikan stok logistik untuk bantuan korban bencana alam relatif aman dan mencukupi.

“Kami menjamin persediaan logistik cukup untuk enam bulan ke depan,” kata Plt Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak Febby Rezki Pratama di Lebak, Jumat.

Persediaan logistik yang ada di gudang BPBD Kabupaten Lebak sebanyak 50 ton beras juga terdapat ratusan dus mie instan, air kemasan, makanan siap saji dan aneka makanan, termasuk minuman kemasan susu.

Baca juga:  Tim Jum’at Barokah Polda Banten, Berikan Bantuan Kepada Masyarakat di Cipocok

Selain itu juga persediaan pangan untuk bantuan kebencanaan terdapat pada Dinas Ketahanan Pangan dan Dinas Sosial Kabupaten Lebak.

Begitu juga pendistribusian bantuan logistik dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), kini masih mencukupi.

BPBD Lebak, pada Jumat (4/12) menyalurkan bantuan logistik di enam kecamatan yang terdampak bencana banjir dan longsor.

“Saya kira stok logistik melimpah dan terpenuhi untuk kebutuhan konsumsi masyarakat yang terdampak bencana alam itu,” ujarnya menjelaskan.

Menurut dia, saat ini, petugas kebencanaan dan relawan menyalurkan bantuan logistik kepada masyarakat yang terdampak bencana banjir di enam kecamatan, 15 desa dan 16 kampung.

Febby menjelaskan warga yang dilanda banjir tersebut lokasi permukimanya cukup berdekatan dengan aliran sungai, sehingga menjadi “langganan” bencana alam jika curah hujan meningkat.

Penyaluran bantuan logistik itu, katanya, guna meringankan beban ekonomi masyarakat yang tedampak bencana alam tersebut.

Disamping itu, menurut dia, pendistribusian logistik untuk mengurangi risiko kebencanaan, juga untuk mengantisipasi kerawanan pangan.

Selama ini, ujarnya, masyarakat yang terkena banjir sudah kembali ke rumah masing-masing setelah air sungai surut.

“Kami tetap berkomitmen untuk membantu warga korban bencana alam agar terpenuhi kebutuhan dasarnya, yakni konsumsi pangan,” katanya.

Sementara itu, masyarakat yang terdampak banjir di Desa Girimukti, Cimarga, Kabupaten Lebak, mengaku bahwa mereka merasa terbantu dengan adanya penyaluran logistik berupa beras, lauk pauk, makanan siap saji, minuman kemasan dan mi instan serta minyak goreng.

“Kami merasa senang setelah menerima bantuan logistik dari BPBD yang disalurkan melalui relawan kecamatan,” kata Andi, warga setempat. (red)

Back to top button