Pemkot Tangerang Sukses Wujudkan Pengelolaan Sampah Inovatif

Pemkot Tangerang Sukses Wujudkan Pengelolaan Sampah Inovatif
Pemkot Tangerang Sukses Wujudkan Pengelolaan Sampah Inovatif.

Metrobanten – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang berhasil mencatatkan peningkatan kualitas pengelolaan sampah selama masa transisi kepemimpinan setahun terakhir.

Dibawah kepemimpinan Penjabat Wali Kota Tangerang, Nurdin, Pemkot Tangerang berhasil merealisasikan terobosan inovatif yang berdampak terhadap kualitas pengelolaan sampah berjalan dengan lebih baik.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang, Wawan Fauzi menuturkan, Pemkot Tangerang berhasil merealisasikan terobosan pengelolaan sampah terbaru berupa operasionalisasi tiga mesin Refuse Derived Fuel(RDF) di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Rawa Kucing.

 Sebulan beroperasi, RDF Rawa Kucing bahkan telah berhasil memproduksi bahan bakar alternatif dalam jumlah yang signifikan, bahkan mencapai 30 ton bahan bakar anorganik, 20 ton jumputan padat, dan 250 kg produk bernilai ekonomis lainnya.

“Akhir tahun kemarin, kami berhasil mewujudkan terobosan baru berupa operasionalisasi mesin pengolah limbah sampah menjadi bahan bakar alternatif. Terobosan ini sangat luar biasa karena menjadi satu-satunya yang ada di Provinsi Banten,” ujar Wawan, Selasa (18/2/25).

Tidak hanya itu, Pemkot Tangerang juga mulai merealisasikan kebijakan penyerahan kewenangan pengelolaan sampah dari DLH Kota Tangerang kepada perangkat kewilayahan. Terobosan baru tersebut dilengkapi dengan penyerahan 208 becak motor (bentor) kebersihan kepada 104 kelurahan yang tersebar di seluruh Kota Tangerang.

Bahkan tidak hanya itu, dalam upaya pengurangan sampah, masing-masing kelurahan membentuk 2 Bank Sampah baru yang nantinya akan dibina dan didampingi oleh DLH.

Sementara, dalam upaya penanganan sampah, DLH berkoordinasi secara intens dengan wilayah untuk mengatur penjadwalan pengangkutan sampah.

“Kami menilai adanya penyerahan kewenangan ini membuat pelaksanaan layanan kebersihan menjadi lebih maksimal. Jadi, lebih mudah dimobilisasi, dimonitor, dan sebagainya karena setiap kelurahan mempunyai kebutuhan dan strategi penanganan yang berbeda-beda,” tambahnya.

Selain itu, Pemkot Tangerang berharap capaian pengelolaan sampah tersebut dapat terus meningkat untuk menunjang kemajuan di Kota Tangerang. (red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button