Pemkot Tangerang Gelar Kejuaraan Olahraga Tradisional Tingkat Pelajar
Metrobanten – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) bersama Persatuan Olahraga Tradisional Indonesia (PORTINA) menggelar kejuaraan olahraga tradisional tingkat Kota Tangerang. Kejuaraan dilaksanakan di Stadion Benteng Reborn, Minggu (08/10/23).
Kepala Dispora, Kaonang mengatakan peserta kejuaraan olahraga tradisional ini adalah seluruh pelajar yang ada di Kota Tangerang dan juga untuk umum.
Selain itu, terdapat enam jenis olahraga yang dipertandingkan dalam kejuaraan ini yaitu sumpitan, hadang, panahan, ketapel, egrang, dan lari balok.
“Ini adalah bentuk komitmen kami untuk melestarikan olahraga tradisional yang ada di Indonesia. Sekaligus, dengan event ini adalah cara untuk mencari atlet-atlet baru di Kota Tangerang karena untuk olahraga tradisional ini sudah banyak sekali prestasi yang dihasilkan salah satunya melalui panahan tradisional Tangger Jemparingan,” ungkapnya.
BACA JUGA: Tutup Turnamen Futsal KAHMI dan KOHATI, Turidi Susanto: SMKN 4 Kota Tangerang Juara I
Ia melanjutkan, Kota Tangerang juga siap menjadi tuan rumah berbagai event olahraga. Baik di tingkat nasional maupun internasional. Sehingga, dapat menjadi sport tourism dan sportaiment bagi masyarakat Kota Tangerang.
“Dengan berbagai fasilitas olahraga yang Kota Tangerang miliki sekarang, tentu kami terbuka untuk menjadi tuan rumah berbagai macam event olahraga. Baik olahraga yang digemari masyarakat secara umum, olahraga tradisional, hingga olahraga rekreasi,” lanjutnya.
BACA JUGA: Pemkab Tangerang Beri Bantuan Air Bersih ke Daerah Rawan Kekeringan
Kaonang berharap, dengan adanya kejuaraan ini dapat melestarikan olahraga tradisional pada generasi myda di Kota Tangerang. Sehingga, dapat mencetak regenerasi atlet terbaru untuk Kota Tangerang.
“Kami harap, tentu acara ini agar berjalan dengan lancar sehingga lahir regenerasi atlet terbaru di Kota Tangerang khususnya untuk olahraga tradisional. Kami juga akan rencanakan kejuaraan olahraga tradisional ini dapat menjadi kegiatan rutin setiap tahunnya,” harapnya. (red)