Karang Taruna Rempoa Protes Penyegelan Situ Rompong
Metrobanten, Tangsel – Pemuda karang Taruna Rempoa, Kecamatan Ciputat Timur melakukan aksi meminta agar penyegelan Situ Rompong dibuka. Selain itu, Karang Taruna melakukan bersih-bersih sampah dan tanaman Eceng Gondok.
Aksi dimulai dari pukul 7 pagi sampai 11. Hal itu dilakukan berdasarkan kesadaran masyarakat betapa pentingnya keberadaan situ yang bersih dan steril sehingga bisa dimanfaatkan warga sekitar.
Aksi didukung oleh ketua Organisasi Kepemudaan Gugus Alam Nalar Ekosistem Pemuda-pemudi (OKP Ganespa) Dodi. Dalam kesempatan itu, Dodi menegaskan kepada pemuda setempat, bahwa kawasan Situ Rompong yang masih tidak terurus tersebut mulai saat ini harus tetap dijaga minimal membersihkannya 1 minggu sekali.
“Pokoknya Situ Rompong ini harus bersih. Ayuk kita sama-sama para pemuda-pemudi ikut menjaga Situ ini, karena dengan adanya Situ ini dapat mengurangi volume air permukaan (run off) yang tak tertampung yang pada akhirnya menjadi penyebab banjir atau genangan,” ujarnya kepada pemuda lainnya.
“Untuk tembok seng yg ada di Situ Rompong, menurut saya harus dibongkar dan tentunya ini ranahnya pemerintah daerah yang harus lebih tegas lagi dalam keseriusannya menjaga dan melestarikan keberadaan Situ yang ada di Tangsel. Dalam hal ini khususnya Situ Rompong, terlepas dari siapapun pemilik lahan tersebut, karena dalam aturan 50 meter adalah kawasan sempadan Situ,” lanjut Dodi.
Sementara itu, ketua Karang Taruna Rempoa Anton berharap kegiatan tersebut menjadi obor pembangkit dalam melestarikan situ Rompong.
“Kami harap langkah awal bersih-bersih ini dapat di dukung juga oleh pemerintah dan pihak terkait agar situ ini bisa bermanfaat.
Kami juga berniat menjadikan situ ini nantinya sebagai tempat wisata. Tapi langkah yang agak berat bagi kami menyingkirkan segel seng itu karena kita harus berurusan dengan pihak pengembang dan tentunya pemerintah juga,” pungkasnya.
(Dli)