Polemik Musda Kubu Baru, Yudhistira: Jangan Gunakan Logo dan Atribut DPD KNPI
MetroBanten, Tangerang – Polemik akan adanya pelaksanaan Musda baru KNPI Kota Tangerang kubu Ali Hanafiah dengan karataker Ryan Erlangga yang akan digelar pada 26-27 Maret mendatang di kawasan Anyer, Kabupaten Serang belum dapat dipastikan berjalan sesuai AD/ART KNPI yang berlaku.
Ketua DPD KNPI Kota Tangerang Yudhistira Prasasta mengatakan, kami dianggap tidak membuka ruang komunikasi terhadap mereka (KNPI kubu Ali Hanafiah dengan karataker Ryan Erlangga.)
Yudhis menambahkan, kami selalu terbuka dan siap untuk bertemu dengan OKP mana saja dan kapan saja.
“HP saya selalu on, teman-teman pengurus selalu stand by, kantor KNPI juga terbuka 24 jam, lalu di mana sumbatan komunikasinya?” ujar Ketua DPD KNPI Kota Tangerang periode 2021-2024 Yudhistira Prasasta saat dikonfirmasi, Kamis (24/03/2022).
Yudhis menegaskan, bila yang mereka inginkan agar dirinya mengambil inisiatif untuk memulai komunikasi, maka ia pun mengaku bingung komunikasi seperti apa yang diinginkan.
“Kalau saya datang ke mereka, terus saya harus ngapain?” tambahnya.
Karena itu dia pun mempertanyakan maksud sebetulnya dari kubu “kompetitornya” dengen menyebut tak terjalin komunikasi.
“Saya juga kan sudah komunikasi dengan OKP, PK (pengurus kecamatan) bahkan dengan stakeholder,” ucapnya.
BACA JUGA: Musda DPD KNPI Kota Tangerang Terbaru Versi Ali Hanafiah Ditunda
Yudhis menyatakan, dirinya kini lebih memilih berkonsentrasi merapihkan administrasi organisasi seiring dengan kepengurusan yang baru terbentuk.
“Saya juga akan mengundang teman-teman OKP kok nanti,” terangnya.
Disinggung mengenai rencana KNPI kubu Ali Hanafiah yang akan menggelar musda, Yudhis mengaku adalah hak setiap organisasi untuk menggelar kegiatan.
Namun dia mewanti-wanti agar lembaga yang mengadakan musda tidak menggunakan nama, logo simbol atau atribut DPD KNPI Kota Tangerang.
“Kalau ternyata ada yang menggunakan nama, logo, simbol atau atribut KNPI, terlebih KNPI Kota Tangerang, maka kita siap ambil tindakan tegas dan terukur,” ucapnya.
Dia mengatakan, hal itu bukan tanpa alasan. Sebab KNPI yang sudah diakui keberadaannya pemerintah saat ini adalah KNPI yang dia pimpin. “Sejauh ini kita masih belum merespon hal itu,” ucapnya.
BACA JUGA: Legislator Pertanyakan Perbankan Syariah yang Kurang Berkembang
Pihaknya pun mengaku mempersilakan pihak lain melakukan uji petik terhadap keabsahan KNPI yang dipimpinnya.
“Makanya kalau ada pihak yang menggunakan atribut KNPI Kota Tangerang kita siap ambil sikap, sebab ini KNPI bukan” pungkasnya.
Terkait munculnya laporan yang ditujukan kepada Ryan Erlangga ke Polres Metro Tangerang Kota oleh salah satu pihak yang mengatasnamakan Ketua Forum OKP Tangerang Raya.
Dimana, pihak pelapor atas nama M Ridwan Ilyas Setiawan yang mengklaim sebagai Ketua OKP Tangerang Raya menuding kepengurusan KNPI versi Ali itu tidak ada dasarnya.
Ketua Forum OKP Kota Tangerang Maryasin mengatakan, forum OKP Kota Tangerang telah sepakat dan siap untuk menggelar Musda DPD KNPI Kota Tangerang versi Ali Hanafiah.
“Didalam forum OKP tersebut tergabung sebanyak 22 OKP yang telah terbentuk pada 15 Desember 2021 lalu,” ujarnya
Maryasin juga menegaskan, bahwa nama M Ridwan Ilyas Setiawan yang telah melaporkan Rian Erlangga dan mengaku dari Forum OKP Tangerang Raya itu tidak ditemukan asal usulnya.
“Adanya Musda KNPI Versi Ali Hanafiah di Kota Tangerang ini atas keinginan dari teman-teman OKP. Yang mana Ada 25 OKP yang sudah siap mengikuti Musda tersebut Untuk itu Kami dari Forum OKP tidak terima atas pelaporan ini,” tuturnya. (Arsa)