Satgas COVID-19 Kunjungi Masyarakat Isolasi Mandiri di Desa Cangkudu Balaraja

Satgas COVID-19 Kunjungi Masyarakat Isolasi Mandiri di Desa Cangkudu Balaraja
Laporan dari Puskesmas Gembong Balaraja bahwa ada 19 orang yang terpapar COVID-19 dan melalukan isolasi mandiri.

 

Metrobanten, Tangerang – Tim Satuan Tugas COVID-19 Kabupaten Tangerang mengunjungi masyarakat yang sedang isolasi mandiri di Kampung Ciapus Desa Cengkudu Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang, Senin (16/11/20).

Tim langsung menuju ke lokasi ketika mendengar adanya laporan dari Puskesmas Gembong Balaraja bahwa ada 19 orang yang terpapar COVID-19 dan melalukan isolasi mandiri.

“Kunjungan kami ke sini untuk melihat langsung penanganan isolasi mandiri sehingga pasien yang terpapar tidak menularkan ke masyarakat lain” ucap Heri Heryanto ketua Satgas COVID-19 Kab. Tangerang.

Baca juga: Kapolda Banten Buka Pendidikan Pembentukan Bintara Polri Tahun 2020

Lanjutnya, Satgas Tingkat RT/RW sudah berjalan dengan baik dalam penanganan masyarakat yang sedang melakukan isolasi mandiri.

Heri juga mengatakan, sebelumnya Kita juga mengkhawatirkan faktor lingkungan dan interaksi masyarakat, namun setelah kita identifikasi dan hasilnya sudah bagus bahkan bisa teratasi dengan baik.

Baca juga: Bupati Zaki Ajak Kerjasama PT.Waste4Change Tangani Sampah di Kabupaten Tangerang

“Kami (Satgas COVID-19) merasa sangat terbantu, semoga klaster ini tidak berkembang dan masyarakat bisa beraktifitas kembali,” ucap Heri.

Aminudin ketua DKM Al-Barokah Kampung Ciapus, Desa Cangkudu Kecamatan Balaraja, juga mengatakan, kita selalu mengikuti arahan dari Puskesmas Gembong dalam penanganan masyarakat yang sedang melakukan isolasi mandiri.

“Kami juga terus berkoordinasi dalam melokalisir wilayah dan di bantu oleh pengawas dari puskesmas,” ucapnya.

Lanjut Aminudin, Sebelumnya kami melakukan penanganan ini dengan Swadaya Masyarakat untuk kebutuhan Komoditas yang terpapar COVID-19.

“Alhamdulilah sekarang kami di bantu oleh Pemkab Tangerang dalam pasokan untuk komoditas yang sedang melakukan isolasi mandiri” kata Aminudin. (red)