Pendapatan Pajak Kabupaten Tangerang Melebihi Target 4,59 Persen di Bulan November 2020

Pendapatan Pajak Kabupaten Tangerang Melebihi Target 4,59 Persen di Bulan November 2020
BAPENDA Kabupaten Tangerang menargetkan untuk Pajak Daerah senilai Rp. 1.498.850.000.000,- hingga November sudah terealisasi sebesar Rp. 1.567.668.816.081.

 

Metrobanten, Tangerang – Ditengah pandemi COVID-19 yang melanda Nusantara ini, Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Tangerang berhasil mencapai target pendapatan 104,59 persen di sektor pajak pada bulan November 2020.

BAPENDA Kabupaten Tangerang menargetkan untuk Pajak Daerah senilai Rp. 1.498.850.000.000,- hingga November sudah terealisasi sebesar Rp. 1.567.668.816.081.

Pendapatan Pajak Daerah tersebut diperoleh dari hasil pajak PBB, Pajak BPHTB, Pajak Air Bawah Tanah, Pajak Parkir, Pajak Penerangan Jalan, Pajak Reklame, Pajak Hiburan, Pajak Restoran dan Pajak Hotel.

Baca juga: Jokowi Ungkap Kasus Penanganan COVID-19 di Indonesia Memburuk

Kepala Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Tangerang Soma Atmaja menjelaskan realisasi pendapatan di akhir November tahun ini mencapai target.

“Sudah memenuhi target, bahkan sampai 104,59 persen,” ujar Soma Atmaja saat dijumpai Diskominfo Kabupaten Tangerang, Rabu (2/12/2020).

Lanjut Soma, kondisi selama pandemi COVID-19 kita harus bekerja extra untuk terus menunjang Pendapatan Asli Daerah, karena nantinya akan digunakan kembali untuk membiayai pembangunan dan pelayanan kesehatan masyarakat Kabupaten Tangerang.

Baca juga: 5 Kecamatan di Kota Cilegon Terendam Banjir, Warga Dievakuasi

Namun hal tersebut tidak mengurangi aktifitas niaga di Kabupaten Tangerang, pada sektor pajak melebihi dari target. 

” Keterbatasan ditengah pandemi menjadi tantangan, selain tidak bisa bertatap muka dengan wajib pajak, alhamdulillah Inovasi terus kita lakukan,” tutur Soma.

Terkait strategi 4K diataranya,
Kemudahan dalam hal melakukan pelayanan perpajakan dan kemudahan dalam hal pembayaran.

Kepercayaan bahwa wajib pajak dapat langsung membayar kewajiban perpajakannya kepada tempat atau chanel-chanel yang sudah disiapkan seperti indomart, Alfamart, e-commerce tokopedia, bukalapak, Bank BJB tidak ada lagi oleh petugas langsung.

Kenyataan pada prinsipnya Pemkab Tangerang dapat memberikan fungsi pelayanan, fungsi Pemberdayaan, fungsi Pembangunan bahwa masyarakat sendiri dapat merasakan hasil pajak yang dibayarkan menjadi infrastruktur dasar seperti Gedung Sekolah, Tiga Rumah Sakit Umum Daerah, dan jalan-jalan di Kabupaten Tangerang cukup baik hingga kepelosok Desa.

Komitmen kita sebagai petugas komitmen ketika diamanatkan target oleh Pimpinan dan oleh masyarakat melalui DPRD semua satu semangat berinovasi dan berdedikasi agar mencapai target.

Sementara itu, Kabid Pajak Bumi dan Bangungan (PBB) dan Bea Peralihan Hak Atas Tanah dan Bangungan (BPHTB) Bapenda Kabupaten Tangerang, Dwi Candra Budiman menambahkan, ada beberapa programyang digulirkan. Mulai dari Gebyar Agustus, September Bangkit dan Oktober Gemilang.

“Kami juga memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk membayar pajak. Bisa dengan melakukan pembayaran melalui online,” kata Dwi Candra putra kelahiran Legok ini.

Kendati demikian, ada juga beberapa kendala yang ditemui di lapangan. Terlebih saat ini masih dalam kondisi pandemi.

“Keterbatasan ini yang menjadi kendala. Selama pandemi para pegawai juga ada yang sebagian WFH, kami juga tidak bisa langsung tatap muka dengan wajib pajak. Namun kami selalu ikhtiar hingga Alhamdulillah target bisa tercapai,” ungkapnya.

Untuk tahun kedepan Dwi menyebut akan meningkatkan pelayanan lebih baik lagi. Dengan menghadirkan inovasi serta program – program yang lebih kreatif. 

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar menambahkan ditengah pandemi COVID-19 selain petugas medis yang menjadi garda terdepan penanganan COVID-19, Wajib Pajak yang patuh pun menjadi pahlawan untuk membiayai Pemerintah Daerah dalam menanggulangi wabah virus yang terjadi diberbagai daerah.

” Wajib pajak yang patuh membayar pajak salah satu pejuang COVID-19, dalam hal pencegahan penanganan COVID-19 di Kabupaten Tangerang selain tenaga medis, Aparatur Pemerintah hingga TNI dan Polri,” ucap Zaki yang terus semangat melawan wabah COVID-19 diwilayahnya.

Penanganan COVID-19 di Kabupaten Tangerang terus dilakukan mulai dari sisi Kesehatan, Ekonomi dan Sosial. Kesehatan sudah disiapkan RSUD Kabupaten Tangerang, RSUD Balaraja, Rumah Singgah COVID-19 Griya Anabatic dan Hotel Yasmin Binong, Penanggulangan Dampak Ekonomi, Bantuan Sosial Tunai untuk masyarakat Kabupaten Tangerang. (rls)

Back to top button