Pemkot Tangerang Berkerjasama Dengan Pemerintah Pusat Dakam Pengelolaan Air Bersih

Pemkot Tangerang Berkerjasama Dengan Pemerintah Pusat Dakam Pengelolaan Air Bersih
Pemerintah Kota Tangerang bekerjasama dengan Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan lewat Proyek KPBU SPAM Regional Karian-Serpong.

 

Metrobanten, Tangerang – Prasarana dan sarana air minum merupakan salah satu infrastruktur dasar vital yang memberikan pengaruh besar pada kesehatan dan lingkungan. Oleh sebab itu, pemenuhan air bersih bagi masyarakat menjadi tanggung jawab pemerintah pusat dan pemerintah daerah.

Mendukung pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM), Pemerintah Kota Tangerang bekerjasama dengan Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan lewat Proyek KPBU SPAM Regional Karian-Serpong.

Wali Kota Tangerang, Arief Wismansyah mengatakan, Pemkot Tangerang merespon positif kerjasama proyek KPBU SPAM di Kota Tangerang.

Baca juga: Pemkot Tangerang Berlakukan PSBL RW Secara Ketat Dalam Menekan Penyebaran Covid-19

“Akan segera dibahas oleh Perkim seperti apa mekanisme kerjasamanya, yang pasti pemerintah pusat sudah siap membantu dan memfasilitasi,” ujar Arief usai mengahadiri rapat yang digelar secara daring di Ruang Rapat Wali Kota Tangerang, Selasa (15/9/2020).

“Lewat SPAM ini diharapkan bisa meningkatkan pelayanan infrastruktur permukiman dasar yaitu air bersih di Kota Tangerang yang memadai,” sambungnya.

Baca juga: Ribuan TKS Guru Pandeglang Didaftarkan ke BP Jamsostek

Lebih lanjut Arief menjabarkan, proyek KPBU SPAM di Kota Tangerang nantinya akan melayani pemenuhan air bersih di Zona 3 yang mencakup Kecamatan Larangan dan Ciledug dengan total kapasitas sebanyak 750 lpd dengan pipa sambungan rumah tangga sebanyak 75 ribu sambungan.

“Nanti sumber airnya dari Waduk Karian, dengan penambahan 75 ribu sambungan rumah, dan cakupan pelayanannya mencapai 69 persen di tahun 2026,” papar Arief.

Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim) Kota Tangerang, Tatang Sutisna menerangkan, proyeksi pengembangan SPAM di Kota Tangerang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan air dari 2,3 juta jiwa penduduk pada tahun 2030. (rls)

Back to top button