Pemkab Tangerang Lakukan Swab Test Secara Masif, Cegah Penyebaran di Klaster Rumah Tangga

Pemkab Tangerang Lakukan Swab Test Secara Masif, Cegah Penyebaran di Klaster Rumah Tangga
Bupati: Swab test ini untuk tracing penyebaran Covid-19 klaster rumah tangga.

 

Metrobanten, Tangerang – Pemkab Tangerang telah melakukan Swab Test secara masif pada 23.033 orang di setiap wilayah, guna mencegah penyebaran Covid-19 di Klaster rumah tangga dan industri,

“Sampai dengan hari ini kami telah melakukan Swab Test secara masif 23.033 orang. Swab test ini untuk tracing penyebaran Covid-19 klaster rumah tangga ,” ujar Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar, Selasa (15/9/2020).

Masih penjelasan Bupati Tangerang pada rapat Evaluasi PSBB di wilayah Provinsi Banten yang di pimpin langsung Gubernur Banten di Ruang Wareng Setda ini melanjutkan dari Swab Test ini banyak yang di temukan orang Terkonfirmasi dan Rata-Rata Berstatus OTG (Orang Tanpa Gejala).

Baca juga: Petani Warga Badui Mulai Tanam Padi Gogo

Bupati Tangerang juga mengatakan, Pada Tanggal 17 September ini akan membuka Hotel Yasmin Curug menjadi Rumah Singgah untuk Pasien Covid-19 yang berstatus OTG

“Kita juga terus melakukan Gebrak Masker dan Sosialisasi 3 M (menggunakan Masker, Menjaga Jarak dan Mencuci Tangan)” ucapnya

Bupati Tangerang juga menegaskan terkait pemindahan rumah singgah penanganan pasien Covid-19 dari Griya Anabatic ke Hotel Yasmin lebih disebabkan Daya tampung pasien.

Baca juga: Evaluasi PSBB XI, Wahidin Halim: Kita Harus Punya Semangat Baru

“Hotel Yasmin bisa merawat klaster keluarga kalau di Anabatic, satu kamar satu orang, tapi kalau di Hotel Yasmin bisa dua kamar untuk satu keluarga, bapak ibu dengan anak dua,” ujar Bupati.

Menurut Bupati Zaki saat ini, cluster keluarga positif Covid-19 sekarang ini sedang berkembang di Kabupaten Tangerang, atas pertimbangan tersebut kita pindahkan rumah singgah ke Hotel Yasmin, begitu juga soal ketersediaan kamar, Anabatic hanya bisa 150 max, di Hotem Yasmin bisa 240 kamar.

“Target kami rumah singgah untuk pasien Orang Tanpa Gejala (OTG) yang terkonfirmasi positif Covid-19 mudah mudahan tanggal 17 september 2020 bisa beroperasi,” ujar Bupati.

Gubernur Banten Wahidin Halim meminta kepada Pimpinan Daerah untuk Bersinergi dan semuanya harus ikut terlibat dalam menangani persoalan Covid-19 di Provinsi Banten 

“Ayo bangun solidarias dalam Memutus Penyebaran Covid-19 karna ini berkaitan dengan Masyarakat Banten untuk itu kita wajib melindunginya” ucap Gubernur Banten

Ia juga mengucaokan terimakasih Kepada Para Kepala Daerah yang terus berjuang dalam melawan Covid-19 di wilayahnya masing masing. (rls)

Back to top button