Pemeriksaan Surat Suara Kabupaten Pandeglang Banyak Kerusakan
Metrobanten, Pandeglang – Hasil pelipatan dan sortir surat suara pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Pandeglang tahun 2020, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pandeglang kembali menemukan ratusan surat suara yang mengalami kerusakaa
Ketua KPU Kabupaten Pandeglang Ahmad Sujai, mengungkap sebanyak 137 surat suara yang tidak layak dipergunakan atau rusak untuk pemungutan suara Pilkada Kabupaten Pandeglang 2020.
Saat ini, pihaknya sedang menyortir jumlah surat suara sebanyak 928.525 lembar. Upaya pelipatan surat suara itu dilakukan oleh 39 tenaga profesional yang sudah terbiasa melipat kertas.
Baca juga: Jokowi Ungkap Kasus Penanganan COVID-19 di Indonesia Memburuk
“Jadi secara keseluruhan proses sortir dan pelipatan surat suara itu sudah menghasilkan sebanyak 698 ribu, dari total jumlah surat suara sebanyak 928.525. Dan jumlah surat suara yang diketahui rusak sebanyak 183 lembar,” kata Sujai saat mendampingi Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Pandeglang, Gunawan Rusminto meninjau gudang logistik, Rabu (2/12/).
Sujai memastikan proses sortir dan pelipatan surat suara hari ini (Rabu) selesai dikerjakan. Bahkan hari ini juga pihaknya sudah mulai melakukan pengesetan atau pengalokasian surat suara per TPS secara simultan.
Baca juga: Pemkot Tangerang Menggelar Pendeteksian Dini HIV AIDS di 73 Puskesmas
Katanya lagi, dimungkinkan surat suara yang mengalami kerusakan masih bertambah. Akan tetapi, jika diprosentasekan jumlah surat suara yang rusak saat ini tidak mencapai 1 persen.
“Untuk surat suara masih relatif aman meskipun ada sebagian kecil yang rusak. Tapi jika diakhir proses sortir dan pengesetan ada surat suara yang kurang, tentu kami akan buat berita acara untuk disampaikan kepada pihak pencetak. Kalau ada kelebihan nanti juga kami akan melakukan pemusnahan surat suara itu yang disaksikan pihak-pihak terkait,” jelasnya.
Untuk pendistribusian logistik berupa surat suara itu tegasnya, bakal dilakukan mulai besok (hari ini) yang dilakukan mulai dari wilayah Kecamatan Cikeusik, Munjul, Angsana, Sindangresmi, Picung dan Bojong.
“Pada hari berikutinya di tanggal 4 Desember, pendistribusian logistik ke wialayah Kecamatan Sumur, Cibitung, Cimanggu, Cibaliung, Cigelis, Sobang dan Panimbang,” tandasnya.
Sementara itu, Pjs Bupati Pandeglang, Gunawan Rusminto mengatakan, sebelum pihak KPU Pandeglang mendistribusikan logistik berupa surat suara ke tiap Penitia Pemilihan Kecamatan (PPK) hingga Tempat Pemungutan Suara (TPS). Pihaknya ingin memastikan kelengkapan terlebih dahulu di gudang logistik KPU Pandeglang.
“Kami melihat kesiapan penyelenggara pemilu kada Pandeglang. Selain itu kami juga memastikan logistiknya baik kertas suara serta jenis logistik lainnya,” katanya.
Ia juga melihat, proses sortir logistik di gudang logistik KPU Pandeglang hari ini sudah selesai dan akan segera didistribusikan ke tiap-tiap TPS yang ada di tiap wilayah kecamatan di Pandeglang.
“Selain memastikan kesiapan penyelenggaran dan kelengkapan logistik pada pelaksanaan pencoblosan nanti. Kami juga akan terus mengawalnya sampai tuntas,” tandasnya. (red)