Peduli Lingkungan dan Cegah Stunting, Kecamatan Cibodas Sedekah Sampah dan Telur
Metrobanten – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus berkomitmen dalam menjadikan Kota yang layak huni dengan melakukan pemilahan sampah di setiap wilayah.
Tidak hanya masyarakat, pegawai pemerintah di lingkungan Kecamatan Cibodas juga turut serta melakukan hal serupa dengan rutin menyetorkan sampah, Jumat (26/7/24).
Camat Cibodas Buceu Gartina memaparkan, selain sampah, Kecamatan Cibodas juga berkomitmen mendorong percepatan penurunan kasus stunting, salah satunya menyumbangkan telur. Dimana terobosan Gerakan Masyarakat Sedekah Satu Telur Satu Minggu (SATE SAMI) yang diluncurkan oleh Pemkot Tangerang.
Gerakan SATE SAMI merupakan kebijakan inovatif untuk mendorong optimalisasi penurunan kasus stunting di Kota Tangerang. Berdasarkan Surat Edaran (SE) Wali Kota Tangerang No.7722 Tahun 2024.
Gerakan SATE SAMI mendorong partisipasi Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun masyarakat luas untuk berkontribusi langsung dapat upaya penurunan kasus stunting di Kota Tangerang.
“Ya, hari ini saya ada sedekah sampah dan sedekah telur. Sedekah sampah dari pegawai yang hasil nya akan di belikan telur dan di bagikan kepada keluarga balita yang berat badan kurang guna mencegah stunting,” katanya.
Lebih lanjut, Buceu juga mengatakan bahwa sedekah telur dari pegawai menindak lanjuti arahan PJ Walikota Tangerang. Dimana semua pegawai membawa telur untuk di bagikan kepada Balita dengan berat badan kurang guna mencegah stunting.
“Hari ini di bagikan kepada 101 keluarga, bulan lalu di bagikan kepada 137 keluarga. Setiap keluarga mendapatkan 7 butir telur dan di wajibkan untuk di makan setiap hari 1 telur. Dan di laporkan bekerja sama dengan kader PKK dan posyandu untuk pemantauannya,” tuturnya.
“Selain sedekah sampah dan minyak jelantah hari ini menghasilkan dana Rp390.000 dan akan di belikan telur untuk kembali di bagikan minggu depan. Berbarengan dengan sedekah telur dari pegawai akan rutin setiap Jumat,”sambungnya.
Dengan kegiatan itu, Kecamatan berharap masyarakat dapat turut serta dalam program ini, dengan sama-sama bekerja sama untuk membentuk generasi emas Indonesia emas. Dan masyarakat dapat membantu pemerintah dalam membentuk gerenerasi emas Indonesia emas di masa depan.
Dengan memberikan makanan bergizi pada anak, mulai dari balita. Dan mengurangi penggunaan gadget pada anak agar tumbuh kembang anak tidak terganggu. (ADV)