Mendagri Apresiasi Pemkot Tangerang Dalam Program Penanganan Covid-19

Mendagri Apresiasi Pemkot Tangerang Dalam Program Penanganan Covid-19
Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah menerima langsung kunjungan Mendagri Tito Karnavian.

 

Metrobanten, Tangerang – Pemerintah Kota Tangerang mendapat kunjungan dari Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian guna melakukan Rapat Koordinasi Penanganan Covid-19 di Wilayah Kota Tangerang.

Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah menerima langsung kunjungan Mendagri yang didampingi Wakilnya Sachrudin bersama sejumlah unsur Forkopimda Kota Tangerang.

“Arahan Mendagri yang tertuang dalam Instruksi Menteri telah kami lakukan,”

“Hasilnya kasus harian Covid-19 mengalami penurunan,” ujar Wali Kota di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Selasa (27/7).

Baca juga: Pemerintah Tambah Bantuan Sosial Bagi Masyarakat Terdampak PPKM Level 4

Arief menjelaskan penurunan terjadi di sejumlah aspek diantaranya Bed Occupancy Ratio (BOR) rumah sakit yang telah menyentuh angka 73% dan Rumah Isolasi Terkonsentrasi (RIT) yang juga mengalami penurunan hingga 37%.

“Ditambah dengan kerja sama dengan jajaran TNI Polri untuk melakukan monitoring kepada masyarakat yang melakukan isolasi mandiri,” jelasnya.

Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengungkapkan apresiasinya atas upaya yang ditempuh oleh Pemkot Tangerang dalam program penanggulangan Covid-19 di Kota Tangerang.

“Banyak terobosan menarik yang dilakukan oleh Pemkot Tangerang, seperti virtual job fair,”

“Selain itu ada program RW Net yang sangat bermanfaat, mengingat banyak hal membutuhkan koneksi internet,” ungkap Tito.

“Masih ada lagi program untuk UMKM melalui program Tangerang Emas dan Tangerang Bisa,” sambungnya.

Baca juga: Diprediksi 37 Ribu Hektare Luasan Lahan Musim Tanam Ketiga Provinsi Banten   

Mendagri juga mengapresiasi program oksigen gratis yang diusung oleh Pemkot Tangerang untuk memenuhi kebutuhan oksigen masyarakat di Kota Tangerang.

“Ini terobosan luar biasa, di mana daerah mengadakan sendiri tanpa meminta kepada pemerintah pusat,” pungkas Mendagri. (rls)

Back to top button