Maju Pilkada Tangsel, Putri Ma’ruf Amin Klaim Didukung Komunitas Ojol
Metrobanten, Pilwalkot Tangsel – Pertarungan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 Tangerang Selatan sudah mulai terlihat. Beberapa nama bakal calon mulai melakukan pendaftaran penjaringan di partai politik. Partai yang sudah membuka penjaringan untuk calon wali kota adalah PDI-P.
Perhelatan resmi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) segera dimulai. Guna menggalang dukungan luas, tiap bakal calon wali kota (Bacawalkot) mulai terjun ke basis-basis masyarakat.
Putri Wakil Presiden KH. Ma’ruf Amin, Siti Nur Azizah, merupakan satu-satunya figur perempuan yang mendapat perhatian luas masyarakat Tangsel. Sejak awal, dia menyatakan maju mencalonkan diri dan siap membawa perubahan besar bagi kota berpenduduk sekira 1,6 juta jiwa itu.
Dukungan pun terus mengalir deras, kali ini berturut-turut datang dari berbagai komunitas ojek online (Ojol). Terakhir, puluhan driver ojol berkumpul sambil berdiskusi santai dengan Azizah di kedai kopi yang berada di Villa Melati Mas, Lengkong Karya, Serpong Utara.
Diskusi itu dikemas dengan
sesi tanya-jawab. Masing-masing perwakilan komunitas ojol yang hadir melontarkan pertanyaan, menceritakan keluh-kesah, hingga mengutarakan harapannya pada sosok pemimpin Kota Tangsel ke depan.
Salah satu driver Ojol bernama Agam, menanyakan program Siti Nur Azizah yang bisa berdampak signifikan terhadap perubahan. Lalu dia pun berusaha memastikan, bagaimana semua program-program yang ditawarkan bisa berjalan.
“Saya ingin bertanya, langkah apa yang harus dilakukan agar Kota Tangsel lebih maju ke depan?” tanya Agam kepada Azizah, Jumat (24/1/2020).
Lantas Azizah membeberkan beragam programnya. Di antaranya aksi sejuta kelor, yang disebut ‘Sejuk’, lalu sembako murah yang dinamainya ‘Semarak’, Taman koding (Tanding) bagi para anak muda, hingga program ‘Jelita’ atau diartikan sebagai Jemput Limbah Rumah Tangga.
Namun ditegaskan Azizah, kemajuan melalui program-program itu tak akan terwujudkan jika kepemimpinan tak dapat diraih. Karena bagaimana pun, menurut dia, perubahan hanya bisa dilakukan kalau kepemimpinan berhasil direbut.
“Kalau ditanya langkahnya apa agar Tangsel bisa maju? ya harus menang dulu, itu kuncinya harus menang dulu agar semua program bisa berjalan. Saya ingin mengajak ojol se-Tangsel merumuskan bersama-sama dukungan ini. Saya yakin tidak ada yang sulit klo dikerjakan bersama-sama,” kata Azizah.
(Bbs, Net)
