Libur Panjang, Penumpang Pesawat di Bandara Soetta ‘Padat Merapat’

Metrobanten, Bandata Soetta – Terlihat dari jumlah penerbangan yang meningkat dalam suasana libur panjang dan cuti bersma sekarang ini di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Sektor penerbangan di Indonesia perlahan mulai bangkit dan pulih setelah sempat mati suri terdampak pandemi virus Corona atau Covid-19.
PT Angkasa Pura II mencatat, saat ini slot time penerbangan telah mencapai 40%-45% per harinya.
Baca juga: VIDEO: Wahidin Halim Rilis Lagu ‘Ayo Kita Bangkit, Melawan Covid-19’
Artinya, semakin banyak masyarakat yang mulai menggunakan transportasi udara setelah pelonggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
“Pada Kamis, 20 Agustus 2020, frekuensi penerbangan di Soekarno-Hatta kembali mencatat angka tertinggi sejak masa pandemi COVID-19, yakni mencapai 530 penerbangan,” ujar Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin melalui keterangan resmi, Sabtu (22/8/2020).
Baca juga: Kasus Pemalsuan Ijazah, Pelawak Nurul Qomar Resmi Dipenjara
Awaluddin menyebutkan, penyebab frekuensi penerbangan cukup tinggi karena adanya momen libur panjang di pekan ini (long weekend). Ini sama dengan pola kondisi normal di mana setiap libur panjang penerbangan akan lebih tinggi dari hari biasanya.
Selain itu, AP II juga melakukan survei mengenai kebutuhan apa yang diperlukan oleh masyarakat untuk dipenuhi oleh pengelola Bandara terutama terkait dengan protokol Kesehatan.
“Hasil survei ini juga dapat menjadi tolok ukur mengenai sejauh kebutuhan dan pengetahuan traveler terhadap protokol kesehatan di bandara dan sektor penerbangan,” jelas Awaluddin.
Hasil selanjutnya, 64% responden yakin & 27% responden sangat yakin terhadap tingkat keamanan penerbangan serta 65% responden yakin & 25% responden sangat yakin terhadap tingkat keamanan di pesawat. (red)Hasil survei ini menyebutkan bahwa 51% responden paham & 49% responden sangat paham terhadap protokol kesehatan. Kemudian, 67% responden nyaman & 26% sangat nyaman dengan layanan dan fasilitas di bandara. (red)