Walau Tanpa Messi, Argentina Masih Terlalu Bagus untuk Chile

CALAMA – Argentina tanpa Lionel Messi tetapi gol-gol dari Angel Di Maria dan Lautaro Martinez memberi tim tamu tiga poin melawan Chile dalam kualifikasi Piala Dunia, Kamis.
Argentina, yang telah lolos ke Qatar, memilih untuk mengistirahatkan Messi setelah infeksi COVID-19-nya tetapi rekan setimnya di Paris Saint Germain Di Maria melangkah untuk memberi mereka keunggulan dengan tendangan melengkung khas dari luar kotak setelah 10 menit.
Striker Chile kelahiran Inggris Ben Brereton menyamakan kedudukan lebih dari 10 menit kemudian ketika ia mengirim sundulan looping yang bagus melewati kiper Emiliano Martinez.
Argentina kemudian memanfaatkan cederanya kiper Claudio Bravo untuk memastikan kemenangan 11 menit sebelum turun minum.
Bravo bersiap untuk diganti ketika Rodrigo de Paul melepaskan tembakan keras dari jarak 30 meter, dan sang kiper hanya mampu menangkis tembakan Lautaro Martinez yang melanjutkan untuk memasukkan bola pantul.

“Kami tahu itu akan sulit di ketinggian dan setelah penerbangan panjang,” kata Di Maria. “Yang penting kami pulang dengan kemenangan.
“Segalanya selalu lebih mudah ketika Leo ada di sini. Yang penting adalah kami terus bekerja seperti yang telah kami lakukan dan membawa kegembiraan bagi Argentina.”
Hasil yang juga diraih tanpa kehadiran pelatih jimat Lionel Scaloni yang diisolasi di kandang akibat COVID-19, menandai laga ke-28 Argentina tanpa kekalahan.
Gol Brereton adalah yang pertama melawan Argentina dalam tujuh pertandingan kualifikasi.
“Hari ini kami tanpa yang terbaik di dunia dan juga pelatih kami, tetapi kami mendapat kemenangan dan ini juga untuk mereka,” kata Di Maria.
Hasil tersebut merupakan pukulan besar bagi harapan Chile untuk lolos ke Qatar. Mereka berada di urutan ketujuh, dengan 16 poin, dalam grup kualifikasi yang diikuti 10 tim Amerika Selatan dengan hanya tiga pertandingan tersisa.
Empat besar lolos secara otomatis dan tim peringkat kelima masuk ke babak playoff dengan tim dari konfederasi Asia.
Pemimpin Brazil dan urutan kedua Argentina telah lolos dan Ekuador, yang berada di urutan ketiga dengan 24 poin, hampir pasti akan bergabung dengan mereka.
(Arsa)









