DLH Semai Penanaman Pohon di Wisata Edukasi dengan Sampah Biji Buah

DLH Semai Penanaman Pohon di Wisata Edukasi dengan Sampah Biji Buah
DLH Semai Penanaman Pohon di Wisata Edukasi dengan Sampah Biji Buah.

 

MetroBanten – Bercocok tanam dan berkebun dapat dilakukan dimana saja, bahkan di lingkungan kantor sekalipun.

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang dengan menyediakan kebun edukasi yang diberi nama Wisata Edukasi, di Jalan Iskandar Muda, Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Neglasari.

Dalam Wisata Edukasi, terdapat beberapa jenis tanaman produktif. Menariknya, bibit tanaman buah dan sayuran tersebut berasal dari sampah yang dikumpulkan pegawai DLH Kota Tangerang.

“Tanaman ini berasal dari sampah biji-biji buah yang berasal dari pasar, tukang jus atau tukang buah potong. Dari hasil itu kita kumpulkan dan disemai. Alhamdulillah sekarang sudah menjadi pohon yang siap disebar ke kampung proklim dan sekolah adiwiyata,” kata Tihar Sopian, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Jumat (29/07/2022).

BACA JUGA: Refleksi Hari Anak Nasional, MIND ID Perkuat Akses Pendidikan

Tihar menyebutkan, ada beberapa jenis tanaman produktif. Mulai dari kacang tanah, alpukat, mangga, duren, cabai dan jenis tanaman lain.

Lokasi Wisata Edukasi pun terbuka untuk masyarakat umum yang ingin belajar bercocok tanam ataupun berkebun.

“Wisata Edukasi hadir sebagai wadah bagi masyarakat terkait pembelajaran mengenai iklim ataupun yang ingin belajar bercocok tanam menggunakan sampah buah-buahan ataupun sayuran. Karena tanpa disadari hal itu banyak sekali manfaatnya,” jelasnya.

 BACA JUGA: Arief Tinjau Mookervart Bike Park untuk Venue Porprov Banten 

Tihar melanjutkan, dengan memanfaatkan sampah buah ataupun sayuran, masyarakat dapat mengurangi timbulan sampah yang ada di lingkungan dan sekaligus bersedekah oksigen.

“Harapannya semua dapat berkontribusi dalam menata lingkungannya masing-masing dengan memanfaatkan sampah dan bisa menanam tanaman produktif yang hasilnya dapat dikonsumsi pribadi atau jadi nilai ekonomi dengan dijual di sekitar lingkungan,” harapnya. (Hms)

Back to top button