Densus 88 Tangkap 2 Teroris Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar

Densus 88 Tangkap 2 Teroris Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar
Tim Densus 88 bersama Inafis Polres Boyolali melakukan penggeledahan di rumah S.

Metrobanten – Densus 88 Antiteror Polri menangkap dua terduga teroris di wilayah Boyolali dan Sukoharjo. Terduga berinisial S dan T itu diduga menyiapkan bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Bandung.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Ahmad Ramadhan menyebut, penangkapan tersebut dilakukan terhadap dua orang berinisial “S” dan “T” yang diduga terkait dengan peristiwa TKP bom bunuh diri Polsek Astana Anyar Bandung Jawa Barat.

“Pada hari Selasa 1 Agustus 2023 Densus88 telah melakukan penangkapan terduga teroris di wilayah Boyolali, Jawa Tengah dengan inisial Sdr. S dan Sdr. T yang diduga terkait dengan peristiwa TKP bom bunuh diri Polsek Astana Anyar Bandung Jawa Barat,” kata Brigjen Pol. Ramadhan dalam keterangannya, Jakarta, kamis (3/8/2023).

Lebih lanjut Brigjen Pol. Ramadhan menerangkan S dan T diduga terlibat dalam menyiapkan bom bunuh diri yang digunakan Tsk AM (MD) di TKP.

BACA JUGA: Bareskrim Tetapkan Panji Gumilang jadi Tersangka Penodaan Agama

“diduga terlibat dalam menyiapkan bom bunuh diri yang digunakan Tsk AM (MD) di TKP.” Ungkap Brigjen Pol. Ramadhan.

Tim Densus 88 didukung oleh Inafis Polres Boyolali melakukan penggeledahan di rumah S mulai sekitar 09.15 WIB untuk mencari barang bukti terkait tindak pidana terorisme. S sendiri ditangkap oleh Densus 88 dari informasi di rumahnya pada hari Jumat, (28/07)

“Penggeledahan di tempat kejadian perkara di rumah S merupakan salah satu tersangka yang telah diamankan beberapa waktu lalu. Tim penyidik telah mengamankan barang-barang milik S yang diduga ada kaitannya dengan perbuatan tindak pidana terorisme,” kata Brigjen Pol. Ramadhan.

BACA JUGA: Selamatkan 2.191 Korban, Polri Tetapkan 860 Tersangka Kasus TPPO

Tim Densus 88 kemudian melakukan penggeledahan di tempat kejadian kedua di pinggir sungai dekat rumah S. Dan, alat bukti yang telah diamankan, tentu ada kaitannya dengan tidak pidana terorisme itu.

“Dugaan pidana terorisme ini, ada kaitannya dengan peristiwa bom bunuh diri Polsek Astana Anyar Polresta Bandung Jawa Barat, beberapa waktu lalu,” katanya.

Barang bukti yang diamankan dan disita adalah barang bukti yang ada kaitannya dengan tindak pidana terorisme, sepatu, sepeda motor dan barang lainnya milik S. (Red)

Back to top button