Borussia Dortmund 4-2 Atletico Madrid (Agg. 5-4): BVB Lolos ke Semifinal Liga Champions

Metrobanten – Borussia Dortmund mencapai semifinal Liga Champions UEFA pertama mereka dalam 11 tahun dengan melakukan comeback luar biasa di babak kedua untuk mengalahkan Atletico Madrid dengan agregat 5-4.

Setelah kalah 2-1 pada leg pertama di Madrid, Dortmund dengan cepat membalikkan keadaan dengan Julian Brandt dan pemain pinjaman Chelsea Ian Maatsen keduanya mencetak gol dari sudut sempit di babak pertama.

Jalannya Pertandingan

Pertandingan dimulai dengan dua peluang besar di kedua sisi. Adeyemi menerobos di sisi kiri dan umpan silangnya diteruskan ke Sabitzer, yang sempat bebas di kotak enam yard. Borussia agak ragu-ragu terlalu lama, sehingga Azpilicueta mampu mencegah skor 1-0 yang hampir pasti dengan sebuah tekel (ke-3).

Tak lama kemudian, Morata yang dikejar Sabitzer berlari menuju gawang BVB sendirian, namun melepaskan tembakan melewati tiang kanan (ke-5). Itu adalah duel intens yang menguntungkan tim Hitam dan Kuning.

Pada menit ke-18, umpan silang Ryerson sampai ke Adeyemi di sisi kiri kotak lima yard, yang langsung melakukan tendangan voli, namun terlalu ke tengah, sehingga Oblak mampu menepisnya.

Dengan pengecualian adegan yang dijelaskan di atas, BVB mengendalikan permainan – dan mereka mendapat imbalan. Setelah bola awalnya diblok di tepi kotak penalti, Ryerson meneruskannya kembali ke Hummels, yang mengoper bola dengan bagian luar kaki kanannya ke Brandt di sisi kiri kotak penalti.

Dia mengambilnya dengan membelakangi gawang, berbalik dan menembak dari sudut sempit dan berada di bawah Oblak untuk menjadikan skor 1-0 (34).

Lima menit kemudian, Sabitzer memberikan umpan kepada Maatsen di area penalti, yang mencetak gol dengan kuat dan ditempatkan dengan baik ke sudut jauh dari sudut yang sangat sempit untuk menjadikannya 2-0. Skor saat ini adalah 9:2 tembakan ke gawang.

Babak Kedua

Atletico keluar dari ruang ganti dengan membawa tiga pemain baru. Griezmann memberikan umpan kepada Correa, yang tembakannya diblok menjadi sepak pojok.

Bola mendarat di Hermoso, yang bebas di sudut lima angka, yang menyundulnya ke seberang. Hummels ingin menghalaunya, tapi bola tergelincir ke gawangnya sendiri (ke-49).

Sekarang terjadi bolak-balik, meskipun dengan sedikit keuntungan bagi tim tamu, yang kipernya Oblak berhasil melewati Sabitzer di depan kotak penalti (56) dan kemudian melihat Correa menang melawan Schlotterbeck, namun tembakannya melewati gawang BVB (57).

BVB mendapat tekanan yang semakin besar. Kobel menangkis tembakan berbahaya, namun orang-orang di depannya tidak dapat menjernihkan situasi karena bola beralih ke Correa, yang tembakannya dari jarak delapan meter gagal karena kaki bertahan, namun secara artistik melakukan rebound di bawah mistar gawang untuk membuatnya. 2-2 (64).

Tembakan pemain pengganti Bynoe-Gitten yang dibelokkan, yang mendarat di gawang (70), membangunkan stadion. Borussia mengincar wilayah Selatan dan mempertahankan diri terhadap akhir yang akan datang.

Sabitzer memberikan umpan silang dari kiri ke dalam kotak penalti, di mana Füllkrug bangkit dan menempatkan bola di sisi kiri tiang dalam untuk menjadikan skor menjadi 3-2 (71′).

Tiga menit kemudian, Can mengawali gol keempat dengan umpan terobosan: umpan Brandt diblok, namun memantul ke Sabitzer, yang menyelesaikannya dari jarak 14 meter ke sudut kanan.

Stadion itu sekarang menyerupai rumah sakit jiwa. Füllkrug (81′) dan Sabitzer (87′) gagal karena penyelamatan kuat Oblak. Jadi itu tetap menarik. Ada empat menit waktu tambahan.

Susunan Pemain:

Bor.Dortmund: Kobel – Ryerson, Hummels, Schlotterbeck, Maatsen – Can – Sabitzer, Brandt (Brandt ke-90) – Adeyemi (Bynoe-Gittens ke-66), Füllkrug, Sancho (Özcan ke-86)

Gol: J Brandt (34′) I Maatsen (39′) N Füllkrug (71′) M Sabitzer (74′)

Atletico Madrid: Oblak – Molina (46. Barrios), Witsel, Giménez, Hermoso, Azpilicueta (46. Riquelme) – Koke – Llorente, de Paul (84. Niguez) – Morata (46. Correa), Griezmann

Gol: M Hummels (49′) Correa (64′)

(Ars)