Bantu Warga Terdampak Banjir di Periuk, Polisi Buka Dapur Umur
Metrobanten – Bantu kesulitan warga masyarakat terdampak banjir, Polsek Jatiuwung Polres Metro Tangerang Kota membuka dapur umum di lokasi banjir di wilayah Perumahan Garden City Kelurahan Gebang Raya Kecamatan Periuk Kota Tangerang, Kamis (16/3/2023).
Sejumlah polwan dan bhayangkari Ranting Polsek Jatiuwung Polres Metro Tangerang Kota Polda Metro Jaya langsung diterjunkan di lokasi posko dapur umum di Posyandu RW 013.
Kapolsek Jatiuwung Kompol Donni Bagus Wibisono atas Perintah Kapolres Metro Tangerang Kota Kombespol Zain Dwi Nugroho menjelaskan, dapur umum tersebut disiapkan untuk menyiapkan dan memasak makanan siap saji untuk memenuhi kebutuhan para pengungsi korban banjir di wilayah Kecamatan Periuk di Wilayah hukum Polres Metro Tangerang Kota.
“Kami siapkan makanan siap saji bagi sekitar 600 warga masyarakat terdampak banjir yang disiapkan oleh Polwan Polres Metro Tangerang Kota, Ibu Bhayangkari dan Anggota Kodim 0506 Tangerang di Posko RW 013. Mereka itu dari Polwan dan Bhayangkari Polres Metro Tangerang Kota,” jelas Kompol Donni.
Donni menuturkan, sejak semalam pihaknya sudah mendistribusikan 900 pax makanan siap saji untuk makan malam, sarapan hingga makan siang hari ini bagi warga Masyarakat terdampak banjir.
“Kami akan terus membantu hingga kondisi banjir telah surut dan para pengungsi kembali ke rumahnya masing-masing dengan makanan siap saji juga obat obatan,” imbuhya.
Donni bersyukur siang ini air mulai surut dan cuaca cerah hingga memudahkan warga masyarakat untuk kembali ke rumahnya masing-masing untuk melakukan bersih bersih bersama pihaknya juga BPBD Kota Tangerang. Sampai berita ini ditulis hanya tinggal 3 RW yakni RW 021, 022 dan 025 Kelurahan Gebang Raya yang masih tergenang namun dengan ketinggian 10-20cm.
Donni berharap semoga apa yang telah dilakukan Polres Metro Tangerang Kota dan Polsek Jatiuwung dalam membantu para korban banjir di wilayah Periuk ini merupakan kepedulian dan giat kemanusiaan untuk dapat membantu warga yang tengah kesulitan. (Wan)
