Arief Kunjungi Beberapa Proyek Pembangunan
Metrobanten, Kota – Walikota Tangerang H. Arief R. Wismansyah mengunjungi beberapa proyek pembangunan di wilayah Kecamatan Cibodas dan Karawaci.
Ditemani oleh Kepala Dinas PU Nana Trisyana dan juga Plt Asisten Perekonomian, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Sugiharto Achmad Bagdja, Wali Kota melihat Proyek Pembangunan Jembatan yang membelah Jl. Karet Raya Cibodas.
Pembangunan Jembatan tersebut dilakukan selain untuk memperlancar arus lalu lintas juga untuk meminimalisir genangan di daerah Peerumnas 1 dan sekitarnya.
“Ini kan banyak pipa PDAM dan juga kabel PLN, saya minta ini segera dikoordinasikan dengan pihak terkait agar pembangunan jalannya bisa cepat selesai tanpa menggangu layanan PDAM atau PLN,” perintah Wali Kota kepada Dinas PU.
“Kalau bisa mereka juga biar sekalian merapikan jaringan air dan kabel yang ada,” sambungnya.
Selepas meninjau lokasi pembangunan jembatan, Wali Kota Bersama rombongan selanjutnya sholat Magrib berjamaah di Masjid Arroyan sebelum kemudian mellihat Proyek Pembangunan Gedung MUI Kecamatan Cibodas.
Wali Kota mengecek progress pembangunan Gedung yang merupakan proyek lanjutan tahun 2017. “Ini baiknya letaknya enggak ditengah begini sehingga enggak nutupi masjid,” tutur Wali Kota mengomentari letak tapak Gedung MUI yang menutupi hamper sebagian Masjid Ar Royan Cibodas.
“Terlebih inikan masih luas lahannya,” imbuhnya.
Selanjutnya, Wali Kota menyempatkan diri untuk mengecek progress peningkatan jalan dan pembangunan embung di Komplek Agraria. Peningkatan jalan dan pembangunan embung tersebut dilakukan untuk meminimalisir banjir dan genangan yang terjadi di perumahan tersebut.
“Kayaknya ini jembatannya juga perlu dinaikin, coba Pak Kadis anggarin saja kalau bisa dianggaran perubahan ini,” instruksi Wali Kota kepada Kadis PU.
Terakhir, Wali Kota mengunjungi embung di Cimone yang juga sedang ditata menjadi tempat wisata baru di Karawaci.
Sebagai informasi pembangunan embung dan turap merupakan salah satu usaha pemkot Tangerang untuk menanggulangi persoalan banjir.
Sampai saat ini untuk embung sudah ada 8 (delapan) embung yang telah terbangun, yang berfugsi untuk menampung kelebihan air hujan di musim hujan. (Hms)