Pasca Dikotori Vandalisme, Lapangan Ahmad Yani Disterilisasi

Pasca Dikotori Vandalisme, Lapangan Ahmad Yani Disterilisasi
Aksi vandalisme yang dilakukan orang tak bertanggung jawab di Lapangan Ahmad Yani.

 

Metrobanten, Tangerang – Lapangan Ahmad Yani kini dijaga ketat usai adanya vandalisme yang dilakukan oleh orang tak dikenal menggunakan biji karet.

Seperti diketahui, pada pekan lalu terjadi aksi vandalisme yang dilakukan orang tak bertanggung jawab di Lapangan Ahmad Yani. Ada oknum yang mengotori Alun-alun ini dengan butiran karet.

Petugas Satpol PP pun diterjunkan untuk melakukan sterilisasi di tempat yang kerap menjadi lokasi berkumpul masyarakat Kota Tangerang ini. Nampak, selain itu lokasi tersebut dipasangi garis kuning.

Baca juga: Pemkot Tangerang Raih 4 Penghargaan Anugerah Sanitasi Total Berbasis Masyarakat

Untuk diketahui, lapangan yang direvitalisasi menggunakan dana Corporate Social Responsibility (CSR) senilai Rp 6,5 miliar ini menjadi sasaran vandalisme Senin, (09/11) lalu. 

Lintasan lari atau jogging track yang dilapisi oleh karpet sintetis tersebut dikotori dengan bentuk tulisan. Beruntung coretan tersebut tidak dilakukan dengan cat, melainkan hanya Biji karet atau granule Sehingga, dapat langsung dibersihkan.

“Makanya tempat ini mulai kami sterilkan,” ujar Kabid Ketertiban Umum Satpol PP Kota Tangerang, Agapito, Minggu (15/11).

Baca juga:  Dansat Brimob Banten Hadiri Penutupan Lomba Berburu Baladika Open Championship 2020

Terlebih Alun-alun ini sedang dalam proses revitalisasi. Lapangan Ahmad Yani itu mulai direhab setelah penyerahan aset dari Pemerintahan Kabupaten Tangerang ke Pemerintahan Kota Tangerang.

Di samping, itu penjagaan ini juga untuk menghindari masyarakat memanfaatkan Lapangan Ahmad Yani untuk lari pagi. Lantaran lapangan tersebut belum rampung sepenuhnya.

“Kami mengimbau agar masyarakat bisa menjaga dan merawat fasilitas publik demi kepentingan bersama,” ucapnya. 

Petugas pun memasang garis di sejumlah penjuru lokasi Alun – alun Kota Tangerang. Warga untuk sementara waktu tak diizinkan berolahraga di Lapangan Ahmad Yani ini menunggu proses revitalisasi rampung.

“Kami juga semakin gencar melakukan patroli di sejumlah fasilitas publik. Dibagi dalam tiga shift, termasuk di Alun-alun Kota Tangerang ini,” kata Agapito.  (red)