Gubernur Banten Beri Sanksi Turun Pangkat Jika ada ASN Pergi ke Luar Daerah Saat Libur Nataru
Metrobanten, Serang – Gubernur Banten Wahidin Halim akan memberikan sanksi jika ada Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Banten yang kedapatan pergi ke luar Daerah saat libur Natal dan Tahun Baru.
Wahidin Halim menginstruksikan kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Provinsi Banten untuk tidak keluar daerah saat libur akhir tahun demi mencegah penyebaran dan penularan Covid-19.
Selain itu juga Wahidin mengimbau kepada warganya agar tinggal di rumah (stay at home) dan tidak mengadakan kegiatan yang berpotensi menimbulkan kerumunan.
Baca juga: Usai Dilantik, Menteri Kesehatan Gelar Rapat Kesiapan Vaksinasi COVID-19
“Di rumah saja kita berdoa agar pandemi segera berakhir,” ujar pria yang akrab disapa WH ini.
“Sanksi kalau (ASN) ke luar daerah diturunkan pangkatnya. Kalau melakukan pelanggaran tiga kali saya pecat,” kata Wahidin kepada wartawan di rumah dinasnya, Selasa (22/12/2020). Bukan tanpa alasan jika Wahidin melarang ASN-nya untuk tidak bepergian ke luar daerah.
Sebab, kata Wahidin, klaster perkantoran timbul karena adanya pegawai yang pergi keluar daerah kemudian terpapar Covid-19, tanpa disadari menularkan kepada rekannya yang ada di kantor.
Baca juga: Wakapolri Tinjau Pengamanan Nataru di Pelabuhan Merak
“Dia kena di luar santai-santai aja, tidak sadar kemudian membunuh orang lain, kita bangun semangat saling melindungi toleransi kepada teman dan sahabat, dan kejujuran,” ungkapnya.
Tak hanya mengimbau ASN-nya, Wahidin juga meminta kepada masyarakat untuk tetap di rumah saat malam pergantian tahun dengan melakukan aktivitas yang positif seperti beribadah, berzikir, dan berdoa.
Selain itu, Wahidin juga meminta kepada masyarakat dan pengelola wisata untuk menghindari kegiatan-kegiatan yang dapat menimbulkan kerumunan.
“Jangan menjadi media penyebaran Covid-19. Kita minta kepada hotel-hotel untuk tidak melakukan aktivitas yang mengundang orang berkerumun. Apalagi ada pesta-pesta di tahun baru,” tegasnya. (red)