341 Orang Terkonfirmasi Covid-19, Pemkot Tangerang Minta Masyarakat Disiplin Prokes

341 Orang Terkonfirmasi Covid-19, Pemkot Tangerang Minta Masyarakat Disiplin Prokes
Arief berpesan agar seluruh jajaran Pemkot Tangerang lebih tegas dalam menindak masyarakat yang lalai dalam penerapan protokol kesehatan.

 

Metrobanten, Tangerang – Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Kesehatan telah melakukan testing dan tracing sebanyak 8.591 orang , sejak tanggal 7 Juni sampai 13 Juni 2021 yang hasilnya didapati 341 orang terkonfirmasi positif Covid-19.

Pemerintah Kota Tangerang terus berupaya maksimal guna menekan angka penyebaran Covid-19 yang saat ini mengalami kenaikan kasus, hal ini ditengarai lantaran semakin minimnya kesadaran masyarakat akan pentingnya penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah bergerak cepat menanggapi fenomena kenaikan kasus dengan menggelar rapat koordinasi yang diikuti oleh seluruh Camat dan Lurah se-Kota Tangerang.

Baca juga: Kenali Perbedaan Vaksin Pencegah Covid-19 AstraZeneca dan Sinovac

“Sejak tanggal 7 Juni sampai 13 Juni 2021, kita telah melakukan testing dan tracing sebanyak 8.591 orang, hasilnya 341 orang terkonfirmasi positif Covid-19,” ungkap Wali Kota dalam rapat koordinasi yang berlangsung secara daring, Senin (14/6).

Kondisi ini, lanjut Wali Kota, secara langsung memberikan dampak pada Bed Occupancy Rate (BOR) sejumlah Rumah Isolasi Terkonsentrasi (RIT) dan juga rumah sakit rujukan penanganan Covid-19 yang ada di Kota Tangerang.

“BOR rumah sakit mencapai 77,65%, RIT mencapai 97,59% sedangkan ICU rumah sakit mencapai 75,40%,” jelas Arief.

Baca juga: PPDB Online Kota Tangerang Tingkat SD Dibuka Hingga 21 Juni 2021

Lebih lanjut Arief berpesan agar seluruh jajaran Pemkot Tangerang lebih tegas dalam menindak masyarakat yang lalai dalam penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 melalui kegiatan Operasi Aman Bersama (OAB) yang kembali dilakukan agar jumlah kasus positif Covid dapat terkendali.

“Datangi tempat – tempat yang rawan terjadi kerumunan, berikan teguran keras, karena jika terus lalai maka pandemi ini tidak akan selesai,” pungkasnya. (rls)

Back to top button