Selundupkan Ektasi ke Dalam Lapas  Tangerang, Dua Pemuda Diciduk Polisi

Metrobanten – Bawa ektasi kedalam lapas pemuda II Tangerang saat hendak menjenguk salah satu narapidana kasus narkoba, pemuda inisial ( i ) dan (S) diciduk Polsek Tangerang Polres Metro Tangerang Kota, Senin (22/1/18)

Wakapolres Metro Tangerang Kota, Akbp Harley Silalahi menjelaskan, bermula dari adanya laporan petugas lapas pemuda II Tangerang pada tanggal 18 Januari 2018 bahwa ada dua orang pemuda berinisial (I) dan (S) yang kedapatan membawa ektasi saat hendak berpura – pura menjenguk salah seorang narapidana berinisial (M).

Yang telah diamankan oleh petugas lapas dan selanjutnya dibawa ke Polsek Tangerang untuk di proses selanjutnya. Menurut pengakuan salah satunya bahwa barang haram ektasi tersebut di bawa beserta makanan yang  lainnya. Namun barang itu di bungkus dalam kotak susu untuk mengelabui para petugas.

“Ya pengakuannya mereka memasukkan ektasi kedalam lapas pemuda II Tangerang baru pertama kali. Keduanya akan dikenakan uu narkotika dengan ancaman hukuman sesuai dengan pasal 112 uu narkotika,” ujar wakapolres saat memberikan statmen depan lapas pemuda Tangerang.

Sementara kalapas pemuda II Tangerang Marlik Subiyanto membenarkan bahwa kedua pemuda tersebut membawa ektasi untuk diberikan kepada salah satu narapidana kasus narkoba yang di vonis hukuman 5 tahun 4 bulan. Dimana saat itu petugas lapas mencurigai dua orang pengunjung yang membawa makanan.

Setelah diperiksa, lanjut kalapas, ternyata benar makanan yang dibawa itu terdapat ektasi yang di simpan dalam kotak susu. Kemudian kami melaporkan hal tersebut ke Polsek Tangerang untuk ditindaklanjuti.

” sementara untuk narapidana yang memesan ektasi akan tetap ditindaklanjuti dan akan melanjutkan proses selanjutnya untuk kasus barunya,” pungkas kalapas.

Dengan adanya kasus tersebut kami menghimbau kepada masyarakat yang hendak menjenguk ke dalan lapas pemuda II Tangerang untuk tidak membawa barang haram narkotika karena kita tidak akan main-main untuk yang satu itu, karena otomatis akan kami tindaklanjuti. (Arsa)

Back to top button