NewsTangerang Raya

Kapolres Turut Mengiringi Korban Kecelakaan Maut di Green Lake Cipondoh

Metrobanten, Kota – Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Harry Kurniawan turut memakamkan korban kecelakaan maut di Fly Over Green Lake, Kelurahan Petir, Kecamatan Cipondoh hari ini, Senin (26/11/18) di Karang Mulya.

Kapolres bersama dengan Pimpinan Ponpes Karang Tengah Ust Rasyid turut hadir untuk mengiringi kepergian Sofyan hingga pemakaman selesai.

Insiden maut yang terjadi pada Minggu, (25/11/18) ini sangat memukul keluarga korban, Isak tangis keluarga tak bisa dibendung saat jenazah Sofyan hendak di sholatkan. Bahkan pada pemakaman Sofyan tak terlihat ayah dari anak kelahiran 14 Oktober 2003.

Kapolres mengatakan, para santri asal Ponpes Miftahul Huda pimpinan KH Noval ini mengalami kecelakaan setelah menghadiri acara Maulid Nabi SAW di Ponpes Pimpinan KH Rosyid.

“Makhluk Allah yang meninggal pada saat menuntut ilmu, apalagi ilmu agama maka dia dalam keadaan mati syahid,” tutur Kapolres.

Dikatakan Kapolres, setelah kejadian kecelakaan tersebut  Polres Metro Tangerang Kota terus menerus melakukan pengawalan terhadap korban maupun perkembangannya.

“Saya sudah perintahkan seluruh jajaran untuk dampingi, mulai dari Santri yang mengalami luka maupun korban yang meninggal, ini harus kita kawal,” tegas Harry.

Harry menambahkan dalam hal ini pihaknya sangat terpukul dan berduka. Dia meminta pihak keluarga dapat bersabar dan mengikhlaskan kejadian ini.

“Saya sangat berempati yang mendalam atas insiden ini. Kami berharap keluarga bisa bersabar dan menerima apa yang sudah terjadi,” tukasnya.

Sementara itu KH Rasyid selaku pimpinan Ponpes penyelenggara acara Maulid pada Minggu , (25/11) itu mengatakan, korban meninggal Sofyan merupakan anak didik dari KH Noval yang tidak lain merupakan sahabatnya. Pada insiden ini Rasyid menyebut Sofyan datang bersama dengan teman lainnya.

“Sofyan ini ketika kemarin menghadiri Maulid saya tuntun dan memang niat. Kedatangan dia di Masjid Maulid untuk menambah iman. Insya Allah karena kerinduan yang besar dan Rasul sangat merindukan dia Insya Allah dia akan mendapat syafaat,” katanya.

Bahkan menurut Rasyid hingga saat ini guru pimpinan Ponpes Miftahul Huda tempat Sofyan mengajar masih dalam keadaan duka yang mendalam.

“Bahkan gurunya KH. Noval sangat terpukul sekali. Insya Allah kita bersaksi akan kebaikan beliau,” tutupnya.         (Des)

Back to top button